Senin, 08 Februari 2010

Stairway to Heaven

Saya berandai-andai jika Doraemon, tokoh dalam serial kartun dengan judul yang sama, benar-benar ada di dalam kehidupan nyata. Dengan kantong ajaibnya, segala hal yang tidak mungkin menjadi mungkin, segala benda yang tidak ada menjadi ada. Bukankah hidup jadi lebih mudah? Terlihat sangat sederhana. Tapi mengapa tidak begitu nasib Nobita *si empunya Doraemon*? Situasi hampir selalu berakhir buruk ketika menggunakan alat dari kantong ajaibnya.

Setelah saya pikir-pikir *tentunya dengan kesoktahuan saya* mungkin aja pengarangnya, Fujiko F. Fujio, menyampaikan pesan tersirat atau bahkan mengarahkan siapapun pemirsanya untuk tidak menganggap hidup tidak se-simple itu. Semua yang tinggi dimulai dari rendah, semua yang banyak dimulai dari sedikit, dan semia yang besar dimulai dari kecil. Artinya tidak ada sesuatu yang terjadi begitu saja tanpa adanya proses, atau istilah zaman sekarang, tidak ada yang instan. Kesuksesan, kebahagiaan, kekayaan, pangkat atau jabatan dimulai dari nol, kawan. Kita pantas bersusah-susah dahulu untuk berbahagia kemudian.

Banyak kisah yang mengilhami dan menginspirasi kita bahwa kesuksesan hidup itu dimulai dari hal yang sederhana, hal yang kecil. Kisah tentang kartunis dan wirausahawan yang sukses, Walt Disney*, yang dahulu drop out dari sekolahnya. Kisah Bill Gates** yang jenius namun tidak lulus kuliah karena merintis perusahaan software yang kini merajai dunia. Atau bahkan kisah Chaerudin*** 'Si Pembersih Kali Pesanggrahan'  yang dahulu dicemooh orang.

Jangan takut akan rintangan, jangan takut akan perjuangan. Seperti yang mentor saya katakan dan selalu saya ingat, "Cangkir cantik itu dahulu tidak apik bentuknya. Untuk menjadi seperti itu ia dikoyak, dilumat, bahkan dibakar." Filosofi cangkir cantik itu harusnya bisa kita ambil hikmahnya.

Saya yakin dan percaya, ketika kita mendapatkan sesuatu melalui tahapan, bukan dengan sekejap mata niscaya kita akan menjadi lebih kuat, bahkan jika suatu saat kita terjatuh. Jadi berbahagialah kalian yang sedang bersusah, karena di depan sana telah menunggu kesuksesan yang sesungguhnya.--- 

Tuhan pasti kan menunjukkan
kebesaran dan kuasa-Nya
bagi hambanya yang sabar
dan tak kenal putus asa
(The Massive - Jangan Menyerah)

>>to Shinta, Dania, Vita, keep on moving, keep on fighting! suatu saat kita akan menjadi sesuatu asal yakin kita pasti bisa.


2 komentar: