Jumat, 30 April 2010

menyerah tanpa syarat

Terjebak dalam ruang yang sama
Kesekian kalinya namun tetap berbeda
Sekejap datang dan sulit menghilang

Tersiksa pikiran karena asanya
Terkuras waktu karena khayalan
Semua terasa percuma
Sebab yang ada kosong
Dan hampa tersisa

Berserah pada takdir
Menyerah tanpa syarat
Berusaha singkirkan walau berat

Berpaling pergi
Perlahan pun menjauh
Saatnya terima kenyataan
Kembali pada realita



-apr 30,10-

titik terakhir

ia meniti titik-titik itu dengan tekun dan teliti
hingga menjadi sebuah garis panjang
satu demi satu dari waktu ke waktu

kadang barisan titik meliuk, tidak lurus semestinya
kadang garis terlihat sempurna, tanpa ada cacatnya

kini ia berada di ujung garis panjang yang dilaluinya
hampir sampai pada titik yang menambah panjangnya

berusaha sekuat tenaga
pun akhirnya tak dapat digapai
dan barisan titik itu pun berhenti

sementara titik-titik lain
menunggu untuk dirangkainya
nun jauh di sana

-apr 29, 2010-
picture taken from : http://d.yimg.com/gg/u/85743c69e3c80e26af9c9427421846a4887c774b.jpeg